Monday, August 26, 2013

Tips : Membuat Es Krim Pondan Lembut


Es krim merupakan salah satu makanan favorit dari anak anak sampai orang tua. Saya juga salah satu penggemar es krim, apa lagi yang rasa cokelat. Emmm nyam nyam... Di rumah saya juga sering buat es krim sendiri, tapi pakai resep pondan tentunya... Hehe... Yah walaupun caranya cuman simple, yaitu dicampur dengan air lalu di mixer sampai mengembang, tapi hasilnya selalu saja mengeras dibagian bawah. Jadi teksturnya tidak lembut seperti es krim es krim dengan merek ternama.

Nah kali ini saya akan ngasih tipsnya agar es krim yang kita buat bisa lembut.
  1. Campur 1 resep pondan dengan air es (kalau di resep tertulis 150ml air es, tapi biasanya saya pakai 200ml air es). Untuk rasa bisa disesuaikan dengan kesukaan, kalau saya lebih suka rasa cokelat.
  2. Kocok dengan mixer dengan kecepatan tinggi -+ 5 menit atau sampai benar benar mengembang. Kalau saya biasanya 5 menit udah cukup
  3. Masukkan adonan ke dalam freezer.
  4. Jika adonan sudah agak mengeras (kalau saya sekitar 2 jam dari kulkas, tergantung temperatur kulkas) keluarkan lalu mixer lagi selama 1 menit.
  5. Masukkan lagi ke freezer.
  6. Ulangi langkah 4 dan 5 sampai 3 atau 4 kali
  7. Sajikan

Jadi deh es krim lembut dan enak, hanya dengan modal 6-7ribu rupiah teman teman bisa makan es krim sepuasnya, karena porsinya lumayan besar.

Ingat ya, kalau tidak langsung disajikan, es krim haruslah di simpan di freezer yang suhunya seperti suhu penyimpanan es krim, jangan terlalu dingin, soalnya kalau terlalu dingin nanti hasilnya juga akan mengeras lagi. Tapi kalau emang pengaturan freesernya begitu ya caranya kalau mau makan es krimnya dikeluarin dulu beberapa saat, baru disajikan.

O iya, tips diatas intinya pada saat es krim dimixer beberapa kali setelah di simpan di kulkas. Hal ini dikarenakan saat dimasukkan di dalam kulkas pertama kali, adonan yang sudah mengembang akan jatuh kebawah, sehingga yang atas lembut tapi yang bawah kasar karena mengendap. Me-mixer salah satu cara agar adonan yang bawah tidak mengendap dan tercampur lagi, sehingga es krim lebih lembut.

Tunggu postingan saya mengenai Membuat Es Krim Sendiri tanpa resep jadi es krim. Mau saya praktikin dulu, hehe

Semoga bermanfaat...
Happy Cooking (^_^)

Sunday, August 25, 2013

Tips: Agar Kue Bolu Tidak Bantat



Buat temen-temen yang baru belajar membuat kue, sering kali kita salah pada saat proses pembuatan kue bolu sehingga menyebabkan kue yang kita buat menjadi bantat. Saya juga pernah beberapa kali gagal ketika membuat kue. Setelah browsing-browsing di internet, alhasil saya menemukan beberapa tips agar kue bolu tidak bantat. Tips dibawah saya ambil dari beberapa web, dan sangat bermanfaat sekali. Sehingga saya putuskan untuk saya share agar teman teman semua mendapat pencerahan.
Berikut tipsnya :

  • Pada saat memanggang di oven
Ketika kue akan dimasukkan ke dalam oven, oven harus dalam keadaan sudah panas. Jadi pada saat mengaduk adonan tepung, nyalakan oven. Karena jika adonan kue dimasukkan ke dalam oven dalam keadaan oven tidak langsung panas maka adonan bisa turun.
  • Cara mengecek kue sudah matang apa belum
jika ingin mengecek kue sudah matang atau belum, tusuk dengan garpu, kalau tidak ada bekas pada garpu maka kue sudah matang. Tapi hindari buka-tutup oven terlalu sering, karena hal ini bisa membuat suhu udara dalam oven jadi tidak stabil. Akibatnya kue yang Anda buat tidak bisa matang dengan sempurna sehingga kue akan jadi bantat.
  • Tepung Terigu
Pilih tepung terigu protein tinggi untuk membuat adonan kue (contoh Cakra Kembar ), untuk alasannya bisa dibaca di Mengenal Jenis Tepung beserta Kegunaannya. Tepung terigu yang digunakan harus benar-benar kering dan lembut. Karenanya, Anda harus menjemur tepung terigu terlebih dahulu dan kemudian ayak agar mendapatkan tepung yang lembut.
  • Backing Powder harus Segar
Saat membuat kue, baking powder berfungsi untuk mengembangkan adonan kue. Karena dikemas dalam wadah plastik yang kering, biasanya orang berpikiran bahwa baking powder ini bisa tahan lama. Padahal, walau belum masuk kadaluarsa, bisa jadi kekuatan baking powder ini tak sekuat dulu.

Baking powder yang sudah terlalu lama akan membuat kue tidak mengembang. Cek dulu kekuatan dan reaksi baking powder sebelum mencampurkannya ke dalam adonan. Cara mengujinya cukup mudah, masukkan saja sedikit baking powder ke dalam air panas. Jika tidak ada gelembung udara yang terbentuk atau tak ada reaksi sama sekali, berarti baking powder ini sudah tidak berfungsi lagi. 
  • Pengocokan Telur
Pilih telur yang sudah dalam kondisi ruangan, bukan yang baru diambil dari lemari es. Selama proses pengocokkan telur, jangan tambahkan bahan lain sampai adonan benar-benar mengembang atau berubah jadi warna putih. Telur hanya dikocok bersama dengan gula. Setelah mengembang, barulah tambahkan bahan lain.
Kalau lagi me-mixer telurnya kalau bisa jangan sampai terkena air karena telur tidak bisa mengembang.
  • Takaran kue
Takaran bahan yang salah juga akan menyebabkan kue menjadi bantat. Maka ikutilah resep yang ada, namun resep yang anda gunakan haruslah sudah benarm jangan hanya resep yang asal-asalan

Semoga bermanfaat (^_^)
Happy Cooking

Tips : Mengenal Jenis Tepung beserta Kegunaannya

Mungkin buat temen-temen RSK masih belum pada tahu beberapa jenis tepung dan kegunaannya. Mungkin ada yang tahu tapi tidak bisa membedakannya, misalnya tepung tapioka dan tepung kanji itu ternyata sama. Yuk kita mengenal beberapa jenis tepung beserta kegunaannya, siapa tau bermanfaat.


1. Tepung Terigu
Terbuat dari biji gandum yang dikupas dan dihaluskan. Dibedakan menurut kadar protein/glutennya. Kadar protein ini menentukan elastisitas dan tekstur sehingga penggunaannya disesuaikan dengan adonan yang akan dibuat. Contoh produsen Bogasari.

Tepung Terigu terdiri dari beberapa macam:
Protein tinggi (kandungan protein >11%). Ketika kena bahan cair glutennya akan mengembang dan saling mengikat dengan kuat membentuk adonan yang liat.B anyak dipakai untuk membuat makanan yang melibatkan ragi. Contoh roti, mie, roti, pasta, donat, kulit martabak. Tidak disarankan untuk kue kering atau kulit pie (bias alot). Contoh : cakra kembar , kereta kencana.
Protein sedang (kandungan protein 8-10%). Paling serbaguna / flexible. Digunakan untuk adonan yang memerlukan kerangka lembut namun masih bias mengembang seperti cake. Bisa untuk gorengan, kue kukus/tradisional, pancake, wafel. Contoh : segitiga biru, gunung bromo
Protein Rendah (kandungan protein 6-8%). Diperlukan untuk membuat adonan yang bersifat renyah. Bisa untuk gorengan, cookies. Contoh roda biru, kunci biru. Tidak disarankan untuk roti, donat dll (bias bantat)

2. Tepung Tapioka / Kanji
Dibuat dari sari pati singkong atau ketela. Efeknya lengket, bening dan kental jika dipanaskan. Gak cocok untuk gorengan karena menyerap minyak dan mengeras kala dingin. Juga untuk pengenyal bakso, membuat cendol dan bahan baku kerupuk.

3. Tepung Sagu
Dibuat dari bagian tengah pohon sagu atau pohon aren. Mirip tepung tapioca namun lebih kering.
Bias untuk bubur, pempek, kerupuk, kue semprit. Salah satu olahan yang terkenal adalah sagu mutiara.

4. Tepung beras
Dibuat dari beras yang ditumbuk. Memberikan efek renyah. Bisa untuk kue tradisional seperti kue mangkok, talam, dan bahan baku pembuatan bihun.

5. Tepung Ketan
Dibuat dari beras ketan. Sifatnya liat dan kenyal. Untuk membedakannya dengan tepung beras, larutkan dengan sedikit air maka larutan tepung ketan akan terasa lebih kental karena mengandung pati yang berperekat. Dipakai untuk kue tradisional seperti onde-onde, getas, dll.

6. Tepung Panir/ Tepung Roti
Terbuat dari roti taar yang dikeringkan dan ditumbuk. Biasanya dipakai untuk coating gorengan seperti risoles, kroket, dll.
Tepung panko adalah tepung roti dengan tekstur paling kasar, membuat rasanya lebih garing dan renyah. contoh penggunaan pada tempura.

7. Tepung Hunkwe
Terbuat dari kacang hijau. Kemasan biasanya kertas yang digulung. Dipakai untuk kue seperti nagasari, cendol dll.

8. Tepung Arroowot/ Tepung Garut
Terbuat dari umbi garut. Karakternya membuat kue lebih renyah dan melembutkan cake. Biasa dipakai membuat kue semprit dan biasanya ditemu di daerah-daerah. Salah satu produsen makanan bayi juga memroduksi biscuit dari tepung ini.

9. Tepung Maizena
terbuat dari pati jagung. Biasa dipakai sebagai pengental pada sup maupun saus. Karakteristiknya member tekstur halus dan lembut pada sponge cake dan pudding serta efek renyah pada kue kering.

10. Tepung Custard
Terbuat dari campuran tepung kentang atau maizena, gula, susu dan kuning telur. Kemasannya biasanya kaleng atau box. Biasanya untuk membuat vla.

11. Havermut / Oatmeal
Terbuat dari biji sereal (avena sativa) , bisa bebrbentuk tepung oat, atau berupa serpihan kasar. Oat dikenal dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL), dan mengandung serat yang lebih banyak dari jenis tepung yg lain, lebih lama dicerna, sehingga menimbilkan efek kenyang yg lebih lama.

12. Tepung premix
Merupakan sebutan untuk tepung instan yang biasanya tinggal diseduh air. Contoh untuk bikin brownies, pancake dll contoh merk Pondan.

Demikian penjelasannya. Semoga bermanfaat (^_^)
Sumber : http://dapurwanita.com/jenis-jenis-tepung-dan-manfaatnya/

Ukuran Rumah Tangga untuk Bahan Makanan

Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sedikit gambaran mengenai ukuran rumah tangga bahan makanan. Ukuran Rumah Tangga bahan makanan merupakan suatu patokan yang  biasanya digunakan untuk mengukur bahan makanan tanpa menggunakan timbangan. Bagi kita yang tidak mempunyai timbangan, maka ukuran ini bisa digunakan saat menakar bahan makanan ketika memasa. Karena ketika mencari di internet ada beberapa penjelasan yang berbeda, maka saya gunaka salah satunya (Sumber : http://artikelduniawanita.com/ukuran-takaran-untuk-memasak.html)

Ukuran dasar / Ukuran volume bahan :
  • 1 liter = 1000 cc = 1000 ml
  • 1 ml = 1 cc
  • 1 gelas (cup) = 250 cc = 250 ml
  • 100 cc  = 6 2/3 sendok makan
  • 1 sendok teh = 5 cc = 5 ml
  • 1 sendok makan  = 15 cc = 15 ml
Ukuran Amerika :
  • 1 pound = 16 ounces = 454 gram / 1 kilogram = 2 pon
  • 1 once = 28 gram / 1 ons = 100 gram
  • 1 kilogram = 2,2 pounds
  • 1 quart = 2 pints = 960 ml
  • 1 pints = 2 cups = 480 ml
  • 1 galon = 4 quarts = 3,8 liter
 Ukuran berat bahan :
1 sendok makan
  • Gula pasir = 20 gram
  • Gula bubuk = 10 gram
  • Gula merah padat = 15 gram
  • Mentega / margarine = 15 gram
  • Cokelat bubuk = 5 gram
  • Tepung terigu = 10 gram
  • Tepung maizena = 12 gram
  • Tepung tapioka  = 15 gram
  • Tepung beras  = 15 gram
  • Garam = 10 gram

1 cup
  • Gula pasir = 225 gram
  • Gula bubuk = 110 gram
  • Gula merah padat = 200 gram
  • Gula palem = 140 gram
  • Mentega / margarine = 225 gram
  • Coklat bubuk = 80 gram
  • Tepung terigu = 140 gram
  • Tepung maizena = 125 gram
  • Tepung beras = 110 gram
  • Tepung roti  = 115 gram
  • Tepung sagu / kanji   = 125 gram
  • Minyak goreng = 220 gram
  • Almond bubuk = 170 gram
  • Kenari cincang= 150 gram
  • Havermout = 90 gram
  • Kismis = 190 gram
1 gelas belimbing

  • Tepung terigu = 130 gram
  • Gula pasir = 230 gram
  • Gula Bubuk = 180 gram
  • Mentega / margarine = 210 gram

Telur
  • 1 kilogram telur = 16 butir telur
  • 1 butir telur = 62,5 gram
  • 1 kuning telur = 16 gram
  • 1 putih telur = 46,5 gram
Bawang merah & putih
  • 1 siung bawang = 6 – 8 gram
  • 15 siung bawang = 100 gram
  • 30 siung bawang = 250 gram
Sebagai notifikasi saja, ukuran diatas cuma sebagai patokan saja. Karena setiap orang dalam menakar satu sendok atau ukuran lainnya selalu berbeda-beda. Untuk itu diperlukan eksperiman yang sering agar kita lebih pintar dalam menakan bahan masakan.

Semoga bermanfaat. (^_^)

Tips Membuat Butter Cream Ala Chef Juna

Bahan :
  • 125 gram Margarin putih tawar
  • 75 gram gula tepung
  • 2 sdm Susu kental manis
  • Pewarna makanan (opsional jika cream ingin berwarna)
Cara membuat :
  1. Kocok margarin putih tawar sampai mengembang,
  2. Tambahkan tepung gula, kocok lagi
  3. Tambahkan susu kental manis, kocok lagi
  4. Tambah pewarna makanan jika ingin berwarna, kocok lagi

NB :
Karena saya menggunakan margarin kuning dan tidak tawar makanya masih ada rasa margarin dan warnanya kuning

Resep Bola Bola Ikan Tenggiri


 Bahan :
  • Ikan tenggiri 200 gram
  • Tepung tapioka 200 gram (bisa disesuaikan, semakin sedikit tapioka rasa tenggiri lebih terasa)
  • 3 bawang putih, haluskan
  • 1/2 sdt merica bubuk
  • Garam secukupnya
  • 1 butir telur, kocok lepas (opsional)
  • 1 sdm minyak goreng
  • Air es secukupnya
  • minyak untuk menggoreng


Cara membuat :
  1. Cuci ikan tenggiri, pisahkan duri dan dagingnya lalu haruskan dagingnya, kalau saya kemarin cuma pakai pisau dicintang halus lalu dihaluskan dengan sendok sampai lembut.
  2. Masukkan tepung tapioka , bawang putih yang sudah dihaluskan, merica bubuk, garam secukupnya, dan 1 sdm minyak goreng lalu uleni.
  3. Masukkan telur sedikit demi sedikit sambil diuleni.
  4. Masukkan air es sedikit demi sedikit sampai kalir dan bisa dibentuk.
  5. Bentuk adonan menjadi bulat bulat kecil.
  6. Goreng sampai matang dan kecokelatan. Sajikan.

Tips :
Untuk menggoreng adonan ini dengan api jangan terlalu besar, soalnya agar adonan yang didalam bisa matang sempurna dan bagian luarnya tidak cepat gosong

Resep Rica Rica Mentok


Bahan :
  • Mentok 200 gram
  • 1 buah jeruk nipis
  • Daun sere, memarkan
  • Daun salam
  • 1 cm lengkuas, memarkan
  • 5 bawang merah,iris tipis
  • 200 ml air
  • 2 sdm minyak untuk menumis
  • 1 sdm saos tiram (opsional)
  • Gula secukupnya
  • Bawang merah goreng untuk taburan

Bahan yang dihaluskan :
  • 5 cabai rawit (sesuai selera)
  • 3 bawang putih
  • 1 cm kunyit
  • 2 cm jahe
  • 1 sdt merica
  • ½  sdt ketumbar
  • 1 butir kemiri
  • Garam secukupnya

Cara Membuat :
  1. Rajang mentok sesuai dengan ukuran yang diinginkan, lalu cuci bersih. Rendam dengan air jeruk nipis -+ 30menit, agar tidak amis. Rebus -+ 20 menit agar tidak alot
  2. Panaskan minyak goreng lalu tumis bawang merah yang sudah diiris tipis, serai, daun salam, lengkuas. Aduk sampai harum dan bawang merah berwarna kecokelatan.
  3. Masukkan bumbu yang sudah dihaluskan. Tambahkan gula secukupnya jika ada ditambah dengan saos tiram.  Aduk sampai merata dan harum.
  4. Masukkan mentok yang sudah dipotong potong, aduk sampai berubah warna
  5. Tambahkan air dan biarkan sampai daging mentog empuk.
  6. Setelah empuk, biarkan sampai kuahnya kental.lalu sajikan dengan taburan bawang merah goreng.

Tips :

Bagi anda yang takut masak keasinan, mending garam yang dikasih sedikit dulu nanti diicipi lagi, kalau kurang garam, baru ditambah garam, tapi kalau terlanjur keasinan bisa ditambah gula. Tapi jangan sampai membuat masakan jadi rasanya aneh ya... hehe... (pengalaman awalnya keasinan, lalu ditambah gula sama air, lalu kurang asin, lalu ditambah garam lagi, lalu keasinan lagi, lalu ditambah gula lagi, rasanya jadi aneh, hehe)

Maaf fotonya aku copas di situs Just Try & Taste: Pedesan Entog a la Indramayu , soalnya pas nyobain belum sempet difoto, hehe... tapi resep ini udah aku coba kok. Selamat mencoba...